Quotes
"Pijar kasih yang tak pernah redup, rasa lelah yang tak pernah tersingkap. Begitulah ketulusan Ibu dalam membangun peradaban."
-Trianda Nurlia-
"Lihatlah mentari di siang hari, dan bulan di malam hari. Ia tetap menerangi bumi setiap silih berganti, begitupun ibumu menjadi penerang untuk sang buah hati, tanpa lelah yang berarti."
-Salsabila-
Puisi
Bunda
Oleh Fitri Dini Aulia Sari
Sungguh beruntung
Kehormatan tertinggi menjadi anakmu
Miliki srikandi tegar nan penyabar
Sampai tak habis pikir bagaimana engkau diciptakan
Luapan kasih sayang yang bahkan semua insan terheran
Tidak mungkin hanya sosok biasa dibalik kesempurnaan peran
Penyamaranmu sudah usai, bunda
Ternyata tuhan kirimkan bidadari untukku
Untuk segenap jejak-jejak penuh makna
Semesta menjadi saksi keelokanmu
Penawar pedih penuh kesejukan
Goresan ujian yang sapa diriku tak pantas dibanding
Kulihat engkau lekat-lekat
Sayatan masalah begitu rapi tersembunyi
Tak terkira jika bersanding dengan keluh-keluhku
Aku tahu, bunda
Kutahu sakit-sakit yang sudah kau hadang
Maafku tuk segala kealpaan yang bersemayam dalam kekurangan
Selamat hari ibu, bunda
Senandika
Cahaya Pertamaku
Oleh Zerly Affi Walti
Pelita hidupku, awal cerita dengan kasih di bab pertama kehidupanku. Kasih sayangnya, sehangat syal yang dirajut tiap bintang menghiasi malam. Seorang yang tangguh, tegar pendiriannya. Tetap kokoh, walau sekuat apapun badai menerjang hidupnya.
Ibu, mungkin ku tak sekuat dirimu. Tapi setiap lelah itu, akan berbuah manis, kan? Aku harap, hasilnya akan mengukir seyuman indah di wajahmu, wahai ibuku sayang.
Posting Komentar