SYAM 2:
Pentingnya Menuntut Ilmu sebagai Jalan Menuju Surga
Kamis, (25/03/21), UKM Al-Kahfi BEM KM FKM Unand kembali
mengadakan SYAM (Saring Asyik Agama Islam) untuk yang kedua kalinya. Kegiatan SYAM
yang berlangsung selama 2 jam ini mengangkat tema Thalabul ‘Ilmi yang disampaikan oleh pemateri Khalilul Rahman Lc., yang merupakan salah satu mahasiswa Pascasarjana Universitas
Al-Azhar Mesir Jurusan Ushul Fikih. Acara ini dimoderatori oleh Saudara
Robi Tri Nanda. Seperti kegiatan sebelumnya, SYAM kali ini tidak hanya dihari
oleh pengurus UKM Al-Kahfi BEM KM FKM Unand saj, tapi juga dihadiri oleh
perwakilan dari berbagai lembaga.
Gambar 1 : Suasana
Ketika Menunggu Peserta
Gambar 2 :
Pembukaan Oleh Moderator
Gambar 3 :
Pembacaan Ayat Suci Al-Qur’an
Gambar 4 :
Penyampaian Materi
Kesimpulan
materi yang disampaikan ialah tiga
ilmu dalam Islam yakni Ilmu Akidah, Ilmu Fikih, dan Ilmu Tasawuf. Ketiga ilmu
ini adalah ilmu pokok yang wajib untuk dipelajari, sebagaimana kita tahu Islam
tidak membatasi kita dalam mencari dan mendalami ilmu, dengan ketiga ilmu
inilah menjadikan penopang ilmu pengetahuan lainnya baik itu ilmu agama ataupun
ilmu yang bersifat umum.
Keutamaan
menuntut ilmu sangat banyak salah satunya sebagai jalan menuju surga seperti
yang disampaikan oleh peserta dalam acara ini, Chosyatillah Budiman “Cukup
banyak hal yang dapat saya sampaikan dari syam malam ini, seperti pengetahuan
mengenai urgensi dari menuntut ilmu dan ilmu apa yang diprioritaskan dalam
hidup. Seperti yang dijelaskan, keutamaan menuntut ilmu sangat banyak salah
satunya yaitu mempermudah jalan kita menuju surga yang mana sesuai dengan QS. An-nisa.”
“Yang
saya dapatkan pada taklim kali ini tentunya ilmu yang sangat bermanfaat tentang
keutamaan menuntut ilmu karena kita
sendiri adalah orang yanh sedang menuntut ilmu, jadi lebih tau bahwa Allah SWT
melebihkan beberapa derajat pada orang yang menuntut ilmu, dan juga lebih tau
tentang pembagian ilmu.” Ucap peserta lainnya.
Sepanjang
acara ini terlihat bahwa pemateri sangat mempuni dan menguasai materi yang
disampaikan dengan begitu tidak membuat bingung peserta dalam menyerapnya.
“Pada acara SYAM malam hari ini, pemateri menyampaikan materi dengan baik dan
jelas, sehingga materi yang disampaikan dapat diterima dan dipahami dengan
baik” ungkap Chosyatillah budiman sebagai salah satu peserta.
Kendala
yang dihadapi dalam acara ini adalah waktu seperti yang disampaikan oleh ketua pelaksana dalam wawancara bahwa “Kendalanya
karena waktunya mepet kali dengan setelah selesai ujian jadi sedikit terkendala dalam
persiapan. Salah satunya pemateri/Ustadz nya, banyak ustadz yang berhalangan
mengisi kajian di Kamis malam ini.” Ungkap Panesa Anggraila.
“Karena
mengingat sekarang Kamis, dan SYAM ini agenda wajib KM FKM, maka harus menyesuaikan
dengan jadwal kuliah semuanya agar semuanya dapat mengikuti agenda SYAM ini.”
Ucapnya lagi
Acara
berlangsung dengan sangat baik sesuai dengan harapan, “Sejauh ini, Alhamdulillah
bagi saya pribadi justru sangat jauh MasyaAllah luar biasanya di luar
ekspektasi yang
saya bayangkan. Karena mengingat beberapa kendala utama dalam mencari pemateri
dan ternyata kendala tersebut Allah SWT gantikan dengan acara yang Alhamdulillah
dan InsyaAllah
berjalan dengan sangat baik dan juga sesuai dengan timing waktunya.” Kata ketua pelaksana.
Untuk
pesan dan kesan sendiri menurut Chosyatillah
Budiman “Acaranya sudah cukup menarik dan materi yang diangkat pun demikian.
Pematerinya juga menyampaikan materi dengan sangat baik. Namun, saran saya ke depannya
acara dilaksanakan di siang
hari.”
Mirna Saputri dan Noviana Sinta Dewi. S
UKPM Pena BEM KM FKM Unand
Generasi Aksara
Posting Komentar